a. Biakan murni
Biakan murni bakteri adalah biakan yang terdiri atas satu spesies bakteri yang ditumbuhkan dalam medium buatan. Medium buatan tersebut berfungsi sebagai medium pertumbuhan. Pada medium ini bakteri dapat tumbuh dan berkembangbiak. Bahan dasar yang digunakan untuk medium pertumbuhan ini adalah agar-agar. Untuk bakteri heterotrof, medium dilengkapi dengan air, molekul makanan (misal gula) sumber nitrogen dan mineral. Untuk hasil yang lebih baik agar bakteri tumbuh, alat dan bahan yang digunakan disterilkan terlebih dahulu.
b. Sterilisasi
Sterilisasi berarti proses pemusnahan bakteri dengan cara membunuh mikroorganisme. Dalam kegiatan penelitian mikroba, digunakan alat dan medium yang steril, maka sterilisasi ini adalah usaha untuk membebaskan alat atau bahan-bahan dari segala macam kehidupan atau kontaminasi oleh mikroba. Sterilisasi ini dapat dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut:
1) Pemanasan, meliputi:
a. Sterilisasi dengan pemijaran (pembakaran alat-alat di atas lampu spiritus sampai pijar).
b. Sterilisasi dengan udara panas (kering). Temperatur yang digunakan 170°C – 180°C selama 2 jam.
c. Sterilisasi dengan uap air panas. Digunakan untuk cairan dengan suhu 100°C.
d. Sterilisasi dengan uap panas bertekanan, menggunakan otoklaf dengan suhu 121°C selama 12 – 30 menit.
2) Penyaringan
Dilakukan terhadap bahan cair yang sangat peka terhadap pemanasan (misal: serum darah, toksin, larutan garam fisiologis) dan tidak dapat disterilkan dengan pemanasan tinggi. Untuk itu digunakan filter bakteri, misalnya Berkeled filter, Chamberland filter.
3) Sterilisasi bahan makanan Sterilisasi bahan makanan dapat dilakukan dengan cara memasukkan ke dalam uap air panas selama 1 jam dengan suhu 100°C diulang selama tiga kali.
Cara lain adalah dapat disterilkan dengan menggunakan autoklaf. Disamping sterilisasi bahan makanan perlu juga Anda mengetahui tentang cara-cara pengawetan makanan. Makanan dapat juga diawetkan, tanpa sterilisasi.
Pengawetan makanan bertujuan agar bakteri yang masuk ke dalam makanan tidak dapat tumbuh. Caranya antara lain:
* Pengasinan, contoh ikan asin
* Pemberian gula, contoh dodol
* Pengasaman, contoh acar
* Pengeringan, contoh kerupuk
* Pendinginan, contoh pada daging, ikan, buah (dalam lemari es)
* Pengawetan dengan bahan kimia misal penambahan asam benzoat dengan takaran yang sesuai.
Makanan yang diberikan zat pengawet (misal pengawet formalin atau boraks) sangat berbahaya bagi kesehatan. Hal ini antara lain dapat menyebabkan kerusakan sel hati atau kanker.
silabus
rpp
TenTANg KrOMOsoM
analisi
TEKNIK ANALISIS DNA
Mikrobiologi Buat IBO
Biologi Sel Buat IBO
Ekspresi Gen
METODE UTAMA ASAM NUKLEAT
Konsep Gen
TOBI SMAN Wargun
Kisi Kisi Olimpiade Biologi SMA
Biologi Sel Molekuler
Mikrobiologi
Bioteknologi
Morfologi, Anatomi dan Fisiologi Tumbuhan
Morfologi, Anatomi dan Fisiologi Hewan
Etologi
Genetika
Evolusi
Ekologi
Biosistematik
Biologi Sel Molekuler
Mikrobiologi
Bioteknologi
Morfologi, Anatomi dan Fisiologi Tumbuhan
Morfologi, Anatomi dan Fisiologi Hewan
Etologi
Genetika
Evolusi
Ekologi
Biosistematik
Minggu, 06 September 2009
Biakan Murni dan Sterilisasi
Diposting oleh Haryono di 06.05
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Waktu
SiLAhKan Baca SenDIRI
TOKOH BIOLOGI
Blog Archive
-
▼
2009
(129)
-
▼
September
(79)
- Zygomycota
- KLASIFIKASI JAMUR
- Pertumbuhan Pada Hewan
- Faktor Yang Memprngaruhi Pertumbuhan
- Pertumbuhan Pada Tumbuhan
- Ciri Ciri Jamur
- Peta Konsep Fungi
- Fungi
- Soal Ulangan Kelas X Bab VI
- Soal Ulangan Kelas X Bab V
- Protista Menyerupai Jamur
- Protista Menyerupai Hewan
- Gregor Mendel
- Soal Biologi Klas X Bab IV
- Soal Biologi Klas X Bab III
- Soal Biologi Klas X Bab II
- Soal Biologi Klas X Bab I
- Protista Menyerupai Tumbuhan (Ganggang atau Algae)
- Klasifikasi Protista
- Peta Konsep Protista
- Protista
- PENANGGULANGAN TERHADAP BAKTERI YANG MERUGIKAN
- Peranan Bakteri dalam Kehidupan Manusia
- Peta Konsep Monera
- Manfaat Ganggang Hijau Biru
- Jenis-jenis Ganggang Hijau Biru
- Ganggang Hijau
- Biakan Murni dan Sterilisasi
- Manfaat Bakteri
- Jenis-jenis Bakteri
- Reproduksi Bakteri
- Bagian-bagian dari Struktur Bakteri
- Ciri Ciri Monera
- Monera
- Reproduksi Bakteriofage
- Penyakit Yang Disebabkan Virus
- Manfaat Virus BAgi Manusia
- Bahaya Virus Bagi Manusia
- Perkembangbiakan Virus
- Struktur Virus
- Ciri Ciri Virus
- Peta Konsep Virus
- Klasifikasi Sistem Filogenik
- Klasifikasi Sistem Buatan
- Klasifikasi Sistem Alamiah
- MACAM-MACAM KLASIFIKASI
- Kunci Determinasi
- Berbagai Tingkat Keanekaragaman Hayati
- Pengelompokkan Mahluk Hidup
- Sistem Enam Kingdom
- Sistem Lima Kingdom
- Sistem Empat Kingdom
- Sistem Tiga Kingdom
- Sistem Dua Kingdom
- Cara Klasifikasi Dan Tata Nama
- Sistem Klasisikasi
- Dasar Dasar Klasifikasi Makhluk Hidup
- Tujuan dan Manfaat Klasifikasi
- Peta Konsep Klasifikasi Makhluk Hidup
- Cara Menggunakan Mikroskop Cahaya
- Bagian Bagian Mikroskop
- Mikroskop
- Permasalahan Biologi
- Bersikap Ilmiah
- Mengomunikasikan Hasil Penelitian
- Melaksanakan Penelitian
- Pemilihan Instrumen
- Menetapkan Variabel
- Menyusun Hipotesis
- Studi Kepustakaan
- Mengidentifikasi dan Merumuskan Masalah
- Merumuskan Tujuan Penelitian
- Merencanakan Penelitian Ilmiah
- Kerja Ilmiah
- Peranan Biologi Bagi Manusia
- Cabang Cabang Biologi
- Obyek Biologi
- Tanpa judul
- Peta Konsep Bab I
-
▼
September
(79)
0 komentar:
Posting Komentar